7 Ide Bisnis Hadapi Resesi di Tahun 2023

JAKARTA: Sejumlah pengamat mengingatkan ancaman resesi di tahun 2023. Meski terlihat menakutkan, namun Anda tidak perlu khawatir. Meski Anda sudah bekerja, namun tidak keliru memiliki bisnis tambahan sebagai langkah antisipasi.

Tim Website SUC mengulas sejumlah peluang bisnis yang diprediksi masih tetap eksis meski terjadi resesi di tahun depan. Berikut 7 Ide Bisnis hadapi ancaman atau dampak resesi ekonomi di tahun 2023. Sebagian ide bisnis ini adalah saran dari Anthony Leong, Ketua Umum Perhimpunan Pengusaha Jasa Kantor Bersama Indonesia (PERJAKBI) dan situs void.id.

1. Consumer Goods

Consumer goods adalah barang habis pakai atau barang yang diproduksi oleh perusahaan yang akan digunakan oleh konsumen sebagai tujuan akhir tanpa proses komersial terlebih dahulu atau bisa disebut produk akhir. Contoh produk consumer goods adalah pakaian, makanan, dan perhiasan, sebab bisa langsung digunakan. “Produk-produk consumer itu pasti terus bergerak. Tinggal bagaimana memikirkan cara marketingnya seperti apa. Karena, kita nggak bisa dalam sehari dua hari mengalahkan perusahaan yang sudah established,” kata Anthony dalam d’Mentor detikcom, Kamis (20/10/2022).

2. Produk Digital

Industri digital menjadi bisnis yang menjanjikan dan sangat luar biasa. “Tapi saya rasa kalau resesi terjadi, industri digital juga sangat terdampak. Content creator, e-commerce pasti akan menurun. Mereka sudah ditanamkan di benaknya utamakan needs bukan wants. Nah ini saya rasa akan berdampak juga bagi para pengusaha-pengusaha online,” ujar Anthony.

3. Produk Kesehatan

Produk kesehatan dibutuhkan kapan saja, saat normal atau krisis. Masyarakat yang sudah terbiasa dengan Pandemi Covid-19 akan memilih metode-metode praktis dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Apalagi, beragam penyakit bekalangan kerap muncul, sehingga sektor usaha kesehatan tumbuh subur. Masyarakat saat ini lebih peduli tentang kondisi kesehatan serta kebugaran mereka. Meski demikian, kedua sektor ini juga perlu berhati-hati. Anthony mengingatkan bahwa resesi akan menggerogoti sektor-sektor yang memenuhi keinginan, bukan kebutuhan masyarakat.

4. Freelance Online

Perusahaan mungkin melakukan perampingan dan memberhentikan karyawan, namun permintaan akan tenaga kerja tetap ada. Daripada staf penuh waktu, perusahaan sering mempekerjakan pekerja lepas (freelance online) namun memiliki berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan, seperti menulis laporan perusahaan, layout/desain dan pemasaran mereka dari jarak jauh (remote). Modal Anda hanya laptop dan keahlian yang tepat. Anda bisa menawarkan layanan freelance dari mana saja, kerja kapan saja dan dimana saja.

5. Penjualan Barang Bekas Online

Penjualan barang bekas tas, pakaian, dan aksesori mewah secara online adalah hal biasa selama krisis ekonomi. Sejumlah marketplace barang bekas kini mudah diakses bagi siapa saja untuk menjual kembali barang secara online dan mengirimkan produk ke konsumen. Data Forbes, sekitar 33 juta konsumen membeli pakaian bekas untuk pertama kalinya pada tahun 2020. Industri ini juga diproyeksikan meningkat dua kali lipat dalam 5 tahun ke depan, mencapai 77 miliar dolar AS.

6. Akuntansi, Pembukuan, atau Perencanaan Keuangan

Layanan keuangan akan tetap diminati terlepas dari resesi. Faktanya, transaksi industri akuntansi sebesar 544,06 miliar dolar AS pada tahun 2020, dan permintaannya terus meningkat. Jika Anda memiliki skill akuntansi atau laporan keuangan, maka Anda bisa perusahaan kecil hingga besar membutuhkan jasa Anda, seperti pengurusan pajak maupun audit keuangan. Beberapa perusahaan mencari profesional yang dapat menawarkan bantuan yang mengatur pajak, akuntansi, perencanaan keuangan, dan pembukuan.

7. Pengajaran Online

Industri e-learning tumbuh diprediksi dari $197 miliar pada tahun 2020 menjadi 840,11 miliar dolar AS pada tahun 2030. Jika Anda memiliki skill atay ilmu yang dapat dipasarkan, maka Anda akan dapat mengajarkan apa pun secara online. Tidak perlu gelar sarjana atau kualifikasi mengajar untuk menawarkan pelajaran fotografi, gaya hidup sehat, yoga, tari, dan kerajinan tangan dari kenyamanan rumah Anda sendiri. Caranya, Anda tinggal mendaftar kursus online di platform seperti Pahamify, Cakap, HarukaEdu, Zenius, RuangGuru, dan lainnya.

PT Sumber Urip Cargo (SUC) berharap resesi di tahun 2023 tidak berdampak signifikan. SUC merupakan perusahaan ekspedisi nasional dan mendukung pelaku bisnis tetap survive di tengah kondisi ekonomi seperti ini. SUC memiliki sejumlah armada truk dan kendaraan barang yang beroperasi di Pulau Jawa, Pulau Bali dan Pulau NTB. SUC selalu update layanan secara digital sehingga mudah diakses di smartphone para pelanggan.

Hubungi Kami:
PT. Sumber Urip Cargo

Jl. Pangeran Jayakarta, No. 16/6-7, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10730
Telpon: +62 (21) 6260966
Fax: +62 (21) 6286056
No WA: +62 813 12345380
Email: info@sumberuripcargo.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Juga

12 Ide Jualan Online yang Laris di 2024

JAKARTA: Era digital saat ini memberikan banyak peluang untuk kita memulai bisnis, melalui platform online. Punya pasar yang cukup luas, karena sudah banyak konsumen yang beralih ke belanja online. Maka itu, penting

Read More »
×

Chat Support

Silahkan klik pada icon dibawah ini untuk menghubungi tim support kami, atau Anda juga dapat mengirimkan email ke info@sumberuripcargo.com

× Contact Us