JAKARTA — Bernard Marr, penulis buku laris, konsultan bisnis dan teknologi strategis, yang juga seorang futuris, membuat peta tren dunia bisnis dan teknologi yang bakal terjadi pada tahun 2021. “Saya yakin semua bisnis di dunia harus siap menghadapi tren ini,” kata Marr, dikutip dari Forbes.
Pada awal Januari 2021 ini, pandemi virus corona (Covid-19) masih berlangsung di seluruh dunia. Tak pelak, ikut berdampak pada perekonomian negara. Bahkan, sejumlah negara mengalami resesi. Per Agustus 2020, jumlah negara yang mengalami resesi mencapai 42 Negara. Covid-19 sudah mengubah banyak cara orang menjalani kehidupan, termasuk dalam bisnis. Mengutip situs www.jejakonline.com, dunia bisnis harus menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi akibat Covid-19.
Menurut Bernard Marr, ada 10 Tren Bisnis di tahun 2021. Kali ini Seri Kedua atau Terakhir. Berikut dari 10 Tren tersebut:
6. Virtual Interface
Perusahaan saat ini berlomba-lomba menemukan cara baru dalam memberikan layanan kepada pelanggan. Mereka misalnya, mulai mempertimbangkan bagaimana memberikan layanan dalam bentuk digital menggunakan teknologi seperti Augmented Reality, Virtual Reality, dan Mixed Reality. Ketika orang-orang banyak berdiam diri di rumah, mereka bisa menggunakan Virtual Interface untuk mencoba kacamata atau pakaian secara virtual, sebelum memutuskan membeli.
7. Beralih dari Global ke Lokal
Covid-19 mengganggu rantai pasokan internasional. Karena itu, ada banyak alasan untuk mulai berpikir beralih ke produk lokal. Perusahaan mulai memikirkan, di mana mereka mencari dan menjual barang-barang mereka karena kekacauan global dapat mengganggu bisnis mereka.
8. Bermanfaat dan Berarti
Generasi muda yang memasuki dunia kerja sekarang, cenderung ingin memiliki pekerjaan di perusahaan yang memiliki makna. Perusahaan yang tidak memiliki tujuan jelas atau bermakna akan berjuang keras untuk mencari bakat dan pelanggan.
9. Keberlanjutan
Keberlanjutan telah lama menjadi perhatian banyak bisnis atau perusahaan. Meski pandemi sangat merugikan, namun banyak perusahaan menyadari bahwa krisis lingkungan bisa jauh lebih merusak. Sebab itu, setiap perusahaan perlu memikirkan kembali soal dampak terhadap lingkungan dan produk mereka serta cara penggunaannya.
10. Keterlibatan Sosial
Selama pandemi, banyak brand mendorong keterlibatan dengan pelanggan mereka di media sosial. Pada tahun 2021, kehadiran sebuah brand di media sosial akan jauh lebih otentik. Brand juga akan lebih banyak melibatkan influencer di industri mereka.
Salah satu perusahaan ekspedisi terkemuka di Indonesia yang juga sudah menyesuaikan diri selama Pandemi Covid-19 adalah PT Sumber Urip Cargo (SUC). SUC merupakan perusahaan ekspedisi berusia 50 tahun yang sudah memanfaatkan media sosial dalam upaya menyampaikan informasi, edukasi, maupun promosi kepada para pelanggan tercintanya. Dengan pengalaman mumpuni, SUC mampu menangani setiap pengiriman Anda dengan baik dan bertanggung jawab. SUC juga didukung tenaga profesional yang berpengalaman dibidangnya serta penerapan sistem komputerisasi di setiap tahapan proses untuk memastikan setiap pengiriman berjalan sampai di tempat tujuan dengan aman.
Mau Mengirim Paket ke Pulau Jawa, Bali dan Lombok ?
Hubungi Kami :
PT. Sumber Urip Cargo
JL Pangeran Jayakarta, No. 16/6-7, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10730
Telpon: +62 (21) 6260966.
Fax: +62 (21) 6286056
No WA: +62 813 12345380
Email: info@sumberuripcargo.com