JAKARTA — Pelabuhan Ketapang berada di Kabupaten Banyuwangi, tepatnya di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia. Pelabuhan Ketapang merupakan pelabuhan penyeberangan ke Pelabuhan Gilimanuk Bali yang dibatasi oleh Selat Bali. Sedangkan Pelabuhan Gilimanuk berada di Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali. Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk menghubungkan antara dua pulau yaitu Pulau Jawa dan Pulau Bali. Sehingga, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk ini merupakan pintu masuk dan keluar yang penting bagi lalu lintas pariwisata maupun ekonomi bagi kedua buah pulau.
Di Pelabuhan Ketapang, banyak ditemui berbagai kegiatan, seperti perdagangan, pertukaran penumpang, lalu lalang penumpang yang hendak menyeberang Selat Bali, maupun kegiatan bongkar muat. Kesibukan di pelabuhan adalah hal biasa, bahkan Anda juga bisa menyaksikan adanya kapal-kapal khusus seperti kapal barang umum, kapal barang curah, kapal peti kemas, kapal pengangkut gas alam cair, kapal penumpang berukuran lebih kecil dari kapal ferry, kapal nelayan, kapal keruk, dan lain-lain.
Lalu lalang penumpang yang baru turun dan pedagang yang sibuk menawarkan dagangannya akan menjadi pemandangan Anda tatkala menginjakkan kaki di Pelabuhan Ketapang. Pencopet bisa beraksi di mana saja, sehingga Anda diimbau bertindak hati-hati dan tetap waspada saat menjaga barang Anda. Umumnya, para penumpang yang ditemui di kapal ferry Pelabuhan Ketapang merupakan wisatawan yang hendak menuju Bali. Setiap hari, ratusan perjalanan kapal feri melayani arus penumpang dan kendaraan dari dan ke Pulau Bali melalui Pelabuhan Ketapang—Gilimanuk.
Rata-rata perjalanan kapal dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk menempuh durasi sekitar 1 jam. Dalam perjalanan di atas selat, Anda bisa menyaksikan pemandangan sekitar. Kapal angkut dan kapal-kapal lain yang sedang berlabuh menjadi pemandangan khas. Di waktu-waktu tertentu, Anda bisa menjumpai anak logam di Pelabuhan Ketapang. Anak logam adalah anak-anak yang suka mengejar atau mengambil uang logam yang dilempar dari atas kapal ke dalam selat. Mereka akan berenang ke dalam selat untuk mengambil uang yang dilempar itu semampunya.
Layanan Rapid Test
Layanan rapid test untuk Covid-19 kini sudah tersedia di area Pelabuhan Ketapang Banyuwangi sejak Juni 2020. Rapid Test atau tes cepat, merupakan langkah awal identifikasi apakah seseorang sedang terinfeksi virus, termasuk SARS-CoV-2 penyebab COVID-19, menggunakan antibodi yang diambil dari sampel darah.
Bagi calon penumpang yang kesulitan mendapatkan fasilitas rapid test, kini bisa menggunakan pelayanan tersebut yang dapat ditemukan di sekitar Pelabuhan Ketapang. General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang, Fahmi Alweni, menjelaskan keberadaan layanan rapid test ini merupakan bagian dari persiapan era new normal yang dilakukan pemerintah. “Harapan pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan provinsi Bali, di pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk itu ada rapid test yang bisa diadakan di dalam pelabuhan,” ujar Fahmi Alweni, Kamis (18/6/2020).
Menurut Fahmi, keberadaan tempat rapid test di area Pelabuhan ini merupakan arahan dari pusat. Dimana salah satu perusahaan farmasi bekerja sama dengan beberapa klinik untuk menyediakan rapidtes di area Pelabuhan Ketapang. “Kita di Ketapang ini hanya menyiapkan fasilitas dan tempat saja,” katanya. Dia menjelaskan, keberadaan tempat tersebut di area pelabuhan Ketapang ini, untuk mempermudah pengguna jasa ketika kesulitan untuk mendapatkan hasil rapid test.
Khususnya pengguna jasa yang tiba di area pelabuhan pada malam hari. Fahmi menegaskan, masyarakat pengguna jasa juga bisa mendapatkan rapid test dari tempat lain. Pelayanan di area Pelabuhan Ketapang ini hanya dipersiapkan bagi calon penumpang yang sudah terlanjur masuk ke pelabuhan tapi belum memiliki rapid test. “Layanan rapid test di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, dibuka 24 jam. Ini sangat membantu nantinya, untuk orang-orang yang utamanya pada malam hari,” kata dia.
Keberadaan Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi sangat membantu pelaku industri transportasi, pariwisata, logistik maupun ekspedisi. Dikarenakan, kendaraan ekspedisi maupun losgistik akan melaju dengan lancar saat mengirim barang dari Pulau Jawa menuju Bali hingga NTB atau sebaliknya. Salah satu perusahaan ekspedisi terkemuka di Indonesia yakni PT Sumber Urip Cargo (SUC), memiliki pengalaman 50 tahun mengantarkan paket barang ke semua konsumen di Pulau Jawa, Bali hingga Lombok (NTB). SUC juga didukung para tenaga profesional yang berpengalaman dibidangnya. Dikenal handal menangani setiap pengiriman konsumen dengan baik dan bertanggung jawab. Didukung pula dengan komputerisasi di setiap tahapan proses untuk memastikan setiap pengiriman dapat terlaksana dengan baik.
Hubungi PT. Sumber Urip Cargo:
Alamat : Jl. Pangeran Jayakarta, No. 16/6-7, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10730
Telpon : +62 (21) 6260966.
Fax : +62 (21) 6286056
No WA : +62 813 12345380
Email : info@sumberuripcargo.com
