Pendapatan Kargo Garuda Indonesia Melonjak 392,38 persen saat Pandemi Covid-19

JAKARTA — Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk., Irfan Setiaputra, membeberkan kinerja perusahaannya mengenai membeludak bisnis angkutan kargo dan carter. Yang menarik, selama masa Pandemi Covid-19 berlangsung, pendapatan kargo BUMN Maskapai Penerbangan ini justru melejit saat pandemi melebihi capaian tahun 2019 atau sebelum ada pandemi Covid-19. “Pertumbuhan pendapatan layanan Carter dan kargo meningkat signifikan hingga 392,38 persen menjadi 21,54 juta USD dari periode sebelumnya, yaitu 4,37 juta USD berdasar laporan keuangan ,” terang Irfan, dikutip dari situs www.Jawapos.com, Minggu (16/8/2020). 

Irfan mengakui bahwa layanan carter dan kargo udara membawa angin segar di tengah krisis. “Memang saat pandemi ini, selain kita berusaha untuk recovery penumpang reguler, kita fokus pada dua lainnya. Layanan carter dan kargo. Carter sudah berhasil kita kerja samakan dengan berbagai perusahaan,” ujarnya. Hal ini dikarenakan seiring meningkatnya distribusi pengiriman barang. Sehingga, multiplier effect mulai dirasakan sektor transportasi. Maskapai penerbangan yang tertekan karena jumlah penumpang turun drastis, justru beralih turut menggenjot layanan kargo barang.

Irfan mengakui bahwa kargo udara menjadi penopang utama pendapatan di tengah pandemi Covid-19. Dia berharap bisnis tersebut bisa lebih optimal pada semester II tahun ini. “Analisis dan perhitungan terus kami lakukan sesuai relevansi kondisi terkini,” ujarnya.

Di kesempatan lain, Irfan memberikan rahasia tersebut, yakni menggenjot bisnis pengiriman kargo dan elakukan upaya akselerasi. Pasalnya, Garuda Indonesia sudah punya jalur atau akses ke hampir semua kota besar yang selama ini dilayani. “Kita buka juga beberapa rute langsung di Bandung-Medan maupun Bandung-Denpasar dan Manado-Makassar. Tetapi juga kita membuka 2 penerbangan khusus untuk ekspor. Pertama dari Manado ke Narita Tokyo Jepang. Yang kedua dari Makassar ke Singapura,” kata Irfan kepada CNBC Indonesia, Senin (26/10/20).

Belakangan, ia juga rajin berkomunikasi dengan sejumlah kepala daerah. Salah satunya berkoordinasi dengan Gubernur Bali dan Maluku untuk melihat potensi, apakah bisa menjalankan penerbangan langsung dari kota-kota seperti Ambon maupun Denpasar langsung ke negara tujuan ekspor. BUMN ini memang kompetitif mengantarkan produk-produk perikanan dan sebagian komoditi lainnya. “Di Manado, kami berhasil mengirim hampir 20 ton setiap minggu dan ada waktu di mana ada ekspor sebesar 1,5 ton hanya bawang merah ke Jepang,” ujarnya.

Dia mengakui bahwa pendapatan dari kargo tidak sebanding porsinya jika disejajarkan dengan pendapatan penumpang. Kendati begitu, saat ini porsi yang didapat dari kargo lebih tinggi dari tahun sebelumnya. “Tentu saja kargo ini mengambil porsi yang tidak terlalu banyak dibandingkan dengan penumpang. Tapi sebelumnya itu kita di tahun-tahun sebelumnya itu kontribusi kita dari kargo itu sangat minim, di bawah 10%. kali ini kami menyaksikan dan ada di hari-hari tertentu sudah bisa mencapai 20% dari total revenue per hari ini,” ucapnya.

Dari sisi tonase, saat ini jumlahnya juga sudah lebih besar meski jumlah penerbangan saat uni hanya 40%. Artinya, capaian ini lebih baik jika dibandingkan kondisi normal pada 2019 dengan traffic penerbangan penumpang sangat intensif. “Jadi dari sisi jumlah tonase yang kita kirim maupun revenue yang kita peroleh itu menunjukkan pertumbuhan yang sangat signifikan dibandingkan tahun lalu,” tutupnya.

Jika di jalur udara ada Garuda Indonesia, maka di jalur darat ada PT Sumber Urip Cargo (SUC). SUC merupakan perusahaan ekspedisi terkemuka di Indonesia via jalur darat. SUC memiliki kompetensi karena berpengalaman selama 50 tahun terjun di bisnis ekspedisi. Dengan pengalaman mumpuni, SUC mampu menangani setiap pengiriman Anda dengan baik dan bertanggung jawab. SUC juga didukung tenaga profesional yang berpengalaman dibidangnya serta penerapan sistem komputerisasi di setiap tahapan proses untuk memastikan setiap pengiriman berjalan sampai di tempat tujuan dengan aman.

Jika kirim Paket ke Pulau Jawa, Bali dan Lombok, hubungi info ini:

PT. Sumber Urip Cargo

JL Pangeran Jayakarta, No. 16/6-7, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10730

Telpon : +62 (21) 6260966.

Fax       : +62 (21) 6286056

No WA : +62 813 12345380

Email   : info@sumberuripcargo.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Juga

12 Ide Jualan Online yang Laris di 2024

JAKARTA: Era digital saat ini memberikan banyak peluang untuk kita memulai bisnis, melalui platform online. Punya pasar yang cukup luas, karena sudah banyak konsumen yang beralih ke belanja online. Maka itu, penting

Read More »
×

Chat Support

Silahkan klik pada icon dibawah ini untuk menghubungi tim support kami, atau Anda juga dapat mengirimkan email ke info@sumberuripcargo.com

× Contact Us